JAMBI - Polda Jambi terima kunjungan kerja Kemenkopolhukam dalam rangka Sinkronisasi Penegakan Hukum Penanganan Pidana dan Penyelamatan Kerugian Negara dari Kejahatan SDA-LH di Provinsi Jambi pada Kamis, (05/10/2023).
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Brigjen Pol. Asep Jenal Ahmadi (Asisten Deputi Koordinasi Penanganan Kejahatan Konvensional dan Kejahatan terhadap kekayaan Negara, Kemenkopolhukam ) dan para Kabid, Kabag dan staf deputi.
Selain itu hadir juga Wakapolda Jambi Brigjen Pol Yudawan Roswinarso, Sekda Provinsi Jambi diwakili oGushendra, Dir Reskrimsus Kombes Christian Tory, Kabid Propam Kombes Alfonso Dolly Gelbert Sinaga, Kapolres Bungo, Merangin dan Sarolangun serta Kepala Dinas isntansi terkait.
Pada kesempatan tersebut, Wakapolda Jambi menyampaikan kondisi dan berbagai potensi sumber daya alam yang ada di Jambi, namun memiliki berabagai permasalahan pada kondisinya masing-masing.
"Provinsi Jambi memiliki berbagai macam potensi sumber daya alam baik yang di darat maupun di perairan. Potensi tersebut memiliki dampak positif apabila dikelola dengan baik dan benar. Dan juga bisa berdampak negatif jika dikelola oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung Jawab. Saya harapkan adanya kegiatan ini, dapat memberikan masukan dan solusi untuk upaya penyelesaian permasalahan yang ada di Provinsi Jambi, " papar Yudawan.
Setelahnya dilakukan juga sambutan dari Brigjen Pol Asep Jenal Ahmadi, yang menyebutkan bahwa berdasarkan rencana kerja pemerintah tahun 2023, pengendalian kejahatan SDA-LH menjadi program prioritas nasional yang menjadi fokus pengawalan Deputi V/Kamtibmas.
Dikatakannya bahwa pada periode semester I tahun 2023, Kemenkopolhukam telah melaksanakan sinkronisasi program pengendalian terhadap kejahatan sumber daya alam dan lingkungan hidup, di beberapa provinsi. Di antaranya Provinsi Kalimantan Tengah, Sulawesi Tengah, Kepulauan Bangka Belitung, Sumatera Selatan dan Jawa Tengah.
"Beberapa waktu yang lalu telah kami laksanakan sinkronisasi upaya penegakan hukum pada sektor migas, yang juga banyak terjadi di Provinsi Jambi. Rapat koordinasi pada hari ini dilaksanakan guna mendorong sinergitas antara beberapa instansi, guna mengurangi dampak kejahatan illegal minning, " ungkapnya.(IS/put)